0

Latar Belakang Berdirinya Muhammadiyah


Latar Belakang Berdirinya Muhammadiyah

Ada dua faktor yang melandasi berdirinya Muhammadiyah, yaitu:

1. Faktor Subyektif
Faktor Subyektif meliputi tela’ah al-Qur’an yang dilakukan KH. Ahmad Dahlan yaitu dalam Qur’an Surat An Nisa ayat 82, Muhammad ayat 24, dan Ali Imron ayat 104.

أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ ۚ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِنْدِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا كَثِيرًا

Maka apakah mereka tidak menghayati Al Quran?. Sekiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka akan menemukan banyak hal yang bertentangan di dalamnya.(QS. An Nisa ayat 82) 


أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ أَمْ عَلَىٰ قُلُوبٍ أَقْفَالُهَا

Maka apakah mereka tidak menghayati Al Quran ataukah hati mereka sudah mati? (QS. Muhammad ayat 24)


وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar[217]; merekalah orang-orang yang beruntung. (QS. Ali Imron ayat 104)
[217]  Ma'ruf: segala perbuatan yang mendekatkan kita kepada Allah; sedangkan munkar ialah segala perbuatan yang menjauhkan kita dari pada-Nya.

Ketiga ayat inilah yang menjadi landasan utama KH. Ahmad Dahlan dalam mendirikan organisasi. Beliau ingin menjadikan organisasinya rapi, teratur, dan tugas utamanya melaksanakan misi dakwah Islam amar ma’ruf nahi munkar di tengah masyarakat.


2. Faktor Obyektif
Faktor obyektif yang melandasi berdirinya Muhammadiyah ada dua, yaitu faktor obyektif internal dan faktor obyektif eksternal.

a. Faktor Obyektif Internal:
  1. Ketidakmurnian ajaran Islam akibat tidak dijadikannya al-Quran dan as-Sunah sebagai satu-satunya rujukan oleh sebagian besar umat Islam di Indonesia
  2. Lembaga pendidikan yang dimiliki oleh umat Islam belum mampu menyiapkan generasi yang siap mengemban misi sebagai pemimpin di bumi

b. Faktor Obyektif Eksternal
  1. Semakin meningkatnya gerakan kristenisasi di tengah masyarakat Indonesia
  2. Datangnya bangsa-bangsa Eropa, terutama Belanda yang telah banyak mempengaruhi budaya Indonesia
  3. Pengaruh dari gerakan pembaharuan dunia Islam (Internasional)



Sumber:
Pendidikan Kemuhammadiyahan SMP/MTs Muhammadiyah (Majelis DIKDASMEN PWM DIY)

SiMamath

Selamat Pagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar